5 Strategi Jitu agar Terhindar dari Penyakit Kusta

5 Strategi Jitu agar Terhindar dari Penyakit Kusta


Stigma tentang penyakit kusta di kalangan masyarakat secara global adalah penyakit kutukan, sejak dari  sebelum Islam datang penyakit kusta ini sudah ada. Hingga sekarang penyakit kusta atau lepra ini masih ada, dan masih terdapat beberapa daerah di Indonesia endemik kusta ini, Pemerintah secara kontinyu melakukan pemberantasan penyakit kusta dengan mengkampanyekan Pemberantasan Kusta dan Pembangunan inklusif Disabilitas ditengah pandemi salah satunya adalah kegiatan webinar yang Saya ikuti dengan judul menarik yaitu Geliat Pemberantasan Kusta dan Pembangunan inklusif Disabilitas ditengah pandemi.


5strategi jitu agar Terhindar dari Penyakit Kusta, penyakit kusta, kusta, apa sih kusta, Lepra, pandemi, penyebab penyakit kusta


Penyebab terkena penyakit kusta dan Penularannya.

Penyakit kusta di sebabkan oleh Mycobacterium Leprae, dimana penyebarannya melalui udara dengan cara si penderita batuk atau bersin. Sebenarnya kusta atau lepra termasuk jenis penyakit menular namun semua tergantung imunitas atau daya tahan tubuh seseorang. walaupun demikian penyakit kusta harus di obati karena jika terjadi pembiaran maka akan mengalami kecacatan permanent atau Disabilitas.


Dimasa pandemi ini Pemerintah tetap intense melakukan pemberantasan penyakit kusta, namun karena pandemi maka upaya ini tidak dapat di lakukan seperti biasa harus dengan ProKes, nah untuk webinar kemarin di hadiri oleh perwakilan dari Kabupaten Bone yaitu bpk. Komarudin S.sos M.kes mengatakan bahwa penurunan tingkat penderita kusta cukup signifikan lalu mengalami stagnan di 2020 karena pandemi.


Lanjut bpk. Komarudin mengatakan bahwa Pemberantasan Kusta dan Pembangunan inklusif Disabilitas ditengah pandemi di Kabupaten Bone, dibantu beberapa pihak lain selain tenaga kesehatan, ada kader-kader yang sudah di latih tapi banyak juga sukarelawan yang berjuang bersama memberantas penyakit ini dengan slogan "ya tutu ya Selamat ya capa ya cilaka" atau dapat di artikan yang ceroboh akan celaka yang waspada akan Selamat". itulah mengapa harus tetap lindungi diri.




Cara yang di lakukan agar terhindar dari penyakit kusta.


Bagi pasien penderita penyakit kusta maka menjaga kebersihan diri dan lingkungan, berobat secara teratur dengan rutin adalah hal yang penting. Disamping itu melakukan pemeriksaan agar bisa tercegah dari kecacatan dan juga melakukan perawatan diri dengan 2 hal yakni, Merendam diri di air dan Mengoles obat harus di lakukan secara kontinyu.


Lalu bagaimana dengan keluarga atau lingkungan sekitar agar Terhindar dari Penyakit ini? inilah 5 Strategi Jitu agar Terhindar dari Penyakit Kusta


1. Harus jaga jarak dengan penderita kusta.

2. Jaga kebersihan diri dan lingkungan

3. Jaga imunitas tubuh agar selalu terjaga baik dengan cara makan sehat secara teratur dengan cukup gizi.

4. Olahraga secara rutin

5. Cukup tidur.


Bagaimana cara agar sembuh dari kusta


Gejala awal penyakit ini adalah bercak-bercak berwarna terang atau kemerahan pada kulit di ikuti dengan berkurangnya sensitifitas rasa, Baal atau mati rasa dan lemas pada kaki dan tangan. Bila terjadi semua itu maka segeralah ke dokter agar segera di obati serta Terhindar dari kecacatan fisik dengan mendapatkan perawatan yang kontinyu.


Kusta memang penyakit menular namun bisa sembuh yang utama ikuti anjuran dokter, jaga kebersihan diri dan lingkungan serta melakukan perawatan. Dengan begini maka setelah sembuh dapat kembali bermasyarakat atau bisa mengikuti program-program pemerintah berupa kegiatan pemberdayaan masyarakat hingga dapat hidup secara Mandiri.


Dalam kitab suci dikatakan bahwa Tuhan menurunkan penyakit berikut obatnya tinggal bagaimana manusia berusaha untuk kesembuhan dari Penyakit yang di derita. Ini semua pertanda alam bahwa untuk yang sakit harus berikhtiar untuk kesembuhannya sedangkan untuk yang sehat dan berilmu harus membantu agar keseimbangan alam tetap lestari dan terjaga, terima kasih bagi yang membaca tulisan Saya semoga bermanfaat lebih kurangnya mohon maaf ya.



Komentar

nurul rahma mengatakan…
Edukasi seputar kusta harus terus menerus dilakukan ya Mba
Supaya masyarakat juga makin paham seputar penyakit ini
chairina bawazir mengatakan…
5 poin penting yang harus di terapkan nih. Apalagi di masa pandemi yang kaya gini ya suka takut kalau kena penyakit. Semoga kita di jauhkan deh. Aamiin
Andina mengatakan…
Olahraga dan menjaga kebersihan sepertinya tips umum agar terjaga dari penyakit deh
Marita Ningtyas mengatakan…
Kupikir di zaman maju seperti sekarang udah nggak ada lagi lo penyakit kusta, ternyata masih ada ya. Semoga dengan kesadaran masyarakat yang makin meningkat, dan berkolaborasi dengan pemerintah, Kusta bisa segera diatasi dan Indonesia bisa bebas Kusta tahun ini. Aamiin.
Latifah Kusuma mengatakan…
Kalau ada gejala, harus segera cek ke dokter ya mbak. Ternyata penularan bisa lewat bersin. Better pake masker atau jaga jarak dengan orang bersin yaa
Fenni Bungsu mengatakan…
Dukungan memang perlu dilakukan ya, agar saat penderita mulai menampakkan gejala kusta untuk lekas memeriksakan diri, sehingga peluangnya besar untuk sembuh
Andiyani Achmad mengatakan…
aku jadi inget waktu SD itu kalo denger penyakit kusta dulu kayaknya sangat nista padahal ini penyakit kulit kan ya yang bisa dicegah
Bunda ayeen mengatakan…
Kebanyakan dari masyarakat apabilla mengetahui ada yang menderita kusta pasti dikucilkan. Alhasil mereka menjadi tertutup dan enggan berobat.
Padahaal penyakit ini harus ditangani dengan serius agar tidak tertular ke yang lain melalui udara saat penderita bersin ataupun batuk.
PuputFebriina mengatakan…
Thanks mom untuk informasinya, ini beneran bermanfaat banget. Semoga kita semua sehat selalu dan terhindar dari segala penyakit.
Shyntako mengatakan…
inget deh jaman dulu tuh kayanya aib banget deh orang kalo kena penyakit kusta, semoga info ini bisa banyak dibaca orang nih jadi lebih banyak yang teredukasi dan terbebas dari kusta
Asih Mufisya mengatakan…
Awalnya dengar mengenai penyakit kusta memang menakutkan, tetapi setelah paham bagaimana penyakit ini jadi tahu jelas, apa yang sebaiknya dilakukan. Sosialisasi tentang penyakit ini memang penting adanya, supaya diketahui banyak orang.

Postingan populer dari blog ini

7 strategi menghindari resiko mata kering

Serunya Back to school with home credit Indonesia

11 Tahun KEB, Berjejak dan Berbagi

[ blog review ] Film anak Indonesia terbaru "koki-koki cilik"

Pentingnya Vaksin Influenza Quadrivalent untuk Tenaga kesehatan dan kelompok Rentan